Dalam rangka Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2024 Pondok Pesantren Bumi Kartini Jepara bekerjasama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah mengadakan Pelatihan Pesantren Ramah Anak (PRA).

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 16-17 Juli 2024 lalu menghadirkan fasilitator dari Bidang PD Pontren Kankemenag Jateng yaitu Ibu Karina, S. Hut, M. Pd dan Ibu Aini Saadah, M. Si. Turut serta KH. Amin Handoyo, Lc selalu Kepala Bidang PD Pontren Kankemenag Jateng. Pelatihan diikuti oleh musyrif-musyrifah, pengurus ponpes dan Yayasan Pendidikan Bumi Kartini Jepara.

Sejumlah materi dilatihkan dalam pelatihan antara lain, pola hidup bersih dan sehat, membangun lingkungan ramah anak, disiplin positif, ta’zir ramah anak, serta petunjuk tehnis pelaksanaan Pesantren ramah anak. Rangkaian materi diikuti secara partisipatoris dimana peserta diajak untuk berdialog, berlatih mengidentifikasi problematika kemungkinan adanya kekerasan dan perundungan santri dengan metode pemetaan, pohon masalah, dan jembatan kebaikan.

Materi-materi tersebut sangat penting didedah bersama seiring dengan maraknya fenomena kekerasan dan perundungan yang terjadi di media massa, lingkungan sekitar dan khususnya di Pondok Pesantren. Dalam sambutannya, KH. Amin Handoyo memperlihatkan sejumlah fakta kekerasan itu terjadi pada semua level misalnya antar santri, santri dengan pengurus Pondok, bahkan santri dengan pengasuh baik sebagai pelaku atau korban kekerasan. Namun dari fakta-fakta itu santri dominan menjadi korban kekerasan atau perundungan. Oleh karena itu, beliau berpesan kita semua pemangku kepentingan perlu proaktif menyediakan layanan pendidikan yang mengedepankan hak anak dalam pengasuhan serta memantau lingkungan belajar untuk melindungi santri agar mampu menimba ilmu dengan aman, nyaman, dan sehat.
Selanjutnya KH. Amin Handoyo merasa pelatihan ini sebagai kejutan karena menjadi Pesantren pertama yang berinisiatif menyelenggarakan PRA. Alhamdulillah kami senang dengan inisiatif ini. Semoga menginspirasi pesantren lain di Jawa Tengah. Demikian beliau menutup sambutannya.

Ibu Dr. Mayadina Rohmi Musyfiroh selalu Dewan Pengasuh ponpes Bumi Kartini menyambut baik kerjasama ini sebagai bagian dari upaya bersama membangun budaya positif dalam seluruh kegiatan kependidikan dan kepengasuhan di ponpes Bumi Kartini. Materi yang disampaikan sangat kami butuhkan. InsyaAllah ponpes Bumi Kartini akan langsung menerapkan petunjuk tehnis Pesantren Ramah Anak yang diterbitkan Kementerian Agama, ujarnya (LR)