Active Leraning

Kegiatan Active Learning bagi Guru Baru

Ditulis oleh Aufal Hadaya, dipublikasi pada 16 April 2019 dalam kategori Ruang Kegiatan

Sejumlah guru mengikuti kegiatan Pelatihan Active learning kemarin selama 3 hari. Kegiatan dilaksanakan pada hari kamis (11/04/2019) hingga Jum’at (12/04/2019). Active learning merupakan salah satu metode pembelajaran yang menjadi keunggulan di Sekolah Bumi Kartini. Oleh sebab itu, kegiatan ini menjadi kegiatan yang wajib diikuti oleh guru di Sekolah Bumi Kartinii, khususnya bagi guru-guru baru.

Pelatihan Active learning merupakan salah satu rangkaian agenda pembekalan bagi guru baru. Meskipun demikian, kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh guru-guru baru, guru-guru lama juga dipilih berdasarkan hasil rekomendasi kepala sekolah. Selain sebagai upaya pembekalan bagi guru dalam rangka memberikan pelayanan pembelajaran yang optimal, kegiatan ini juga menjadi salah satu upaya peningkatan mutu kompetensi tenaga pendidik di Sekolah Bumi Kartini.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut dipandu oleh Tim Guru Senior Sekolah Bumi Kartini yaitu Bu Laila Qodriyana, Bu Asmal Wafa, dan Bu Mariyatul Qibtiyah yang tentunya sudah terlatih dan berpengalaman. Tujuan akhir kegiatan Pelatihan Active learning agar guru mampu melakukan praktik pembelajaran aktif berdasar prinsip MIKIR (Mengalami, Interaksi, Komunikasi, dan Refleksi).

Hari pertama, peserta memperoleh materi tentang bagaimana pembelajaran aktif itu, bagaimana mengembangkan pertanyaan atau tugas lembar kerja, bagaimana mengelola lingkungan belajar, dan bagaimana mengembangkan budaya membaca. Tentunya peserta tidak hanya digembleng dengan pemaparan materi saja, melainkan juga dijajak berdiskusi secara kelompok dan melakukan microteaching bahkan real teaching.

Kegiatan microteaching dijadwalkan pada hari kedua. Sebelumnya, peserta diminta terlebih dahulu mempersiapkan RPP maupun lembar kerja. Peserta dibagi menjadi 3 kelompok yang masing-masing terdiri dari 5 orang. Salah satu peserta akan berperan sebagai guru sedangkan peserta lainnya sebagai peserta didik. Masing-masing peserta akan mendapat giliran untuk melakukan microteaching selama 15 menit. Di akhir sesi, peserta bersama dengan tutor akan memberikan masukan/komentar terhadap penampilan microteaching masing-masing peserta.

Real Teaching merupakan bagian dari tindak lanjut pelatihan active learning. Adanya sesi real teaching adalah untuk mengukur seberapa jauh guru mampu mengaplikasikan hasil pelatihan yang telah diikutinya selama dua hari. Real teaching sendiri dijadwalkan pada hari Senin (15/04) di jam aktif pembelajaran sesuai jadwal mengajar masing-masing peserta. Kegiatan ini ditutup setelah melakukan review hasil real teaching yang dipandu oleh Tim Tutor.